Argumen skeptis yang mengatakan bahwa Antartika adalah mendapatkan es sering bergantung pada kesalahan kelalaian, yaitu mengabaikan perbedaan antara daratan es dan laut es.

Dalam glasiologi dan khususnya berkaitan dengan es Antartika, tidak semua hal-hal yang diciptakan sama. Mari kita perhatikan perbedaan berikut. Daratan es Antartika adalah es yang telah terakumulasi selama ribuan tahun di daratan benua Antartika karena salju. Daratan es ini sebenarnya disimpan di laut yang  jatuh sebagai presipitasi. Laut es di Antartika sangat berbeda karena es ini terbentuk di air asin terutama selama musim dingin. Ketika daratan es mencair dan mengalir ke lautan tingkat permukaan laut global rata-rata naik; ketika laut es mencair permukaan air laut tidak berubah ukurannya. 

Di Antartika, laut es  tumbuh cukup luas selama musim dingin tapi hampir sepenuhnya mencair selama musim panas (Gambar 1). Itu adalah di mana perbedaan yang penting antara Antartika dan  laut es Arktik yang ada sebanyak es laut di Arktik berlangsung sepanjang tahun. Selama bulan-bulan musim dingin es meningkat dan sebelum mengalami penurunan selama musim panas, tapi lapisan es yang sebenarnya tetap di Utara yang mencakup sedikit es dari tahun-tahun sebelumnya (Gambar 1). Pada dasarnya laut es Arktik lebih penting bagi keseimbangan energi bumi karena ketika semakin mencair, sinar matahari banyak yang diserap oleh lautan sedangkan es laut Antartika biasanya mencair setiap musim panas meninggalkan keseimbangan energi bumi yang sebagian besar tidak berubah. 

Gambar 1: Cakupan es laut di kedua kutub, Arktik (atas) dan Antartika (Bawah) baik untuk minimum musim panas dan musim dingin maksimal 
Sumber: Salju dan Es Nasional Pusat Data

Yang pasti juga harus berhati-hati bagaimana Anda menafsirkan tren di es laut Antartika. Saat es ini meningkat secara keseluruhan dan telah berlangsung selama bertahun-tahun tapi ini senjata terhadap perubahan iklim? Tidak cukup. Es laut Antartika adalah bertambah karena banyak alasan, tetapi baru-baru ini penjelasan yang paling diterima adalah sebagai berikut: 

i) tingkat ozon di atas Antartika telah jatuh menyebabkan pendinginan stratosfer dan meningkatkan angin yang menyebabkan lebih banyak wilayah perairan terbuka yang dapat dibekukan ( Gillet 2003 , Thompson 2002 , Turner 2009 ). 

dan 

ii) Samudra selatan menyegarkan karena peningkatan hujan dan salju serta peningkatan lelehan air yang berasal dari tepi daratan es Antartika  ( Zhang 2007 , Bintanga et al. 2013 ). Bersama-sama, hal ini mengubah komposisi lapisan yang berbeda di laut sana yang menyebabkan kurangnya pencampuran antara lapisan hangat dan dingin, sehingga lebih sedikit laut meleleh  dan daratan es di pantai. 

Semua pembicaraan  lautan es disamping, itu cukup jelas bahwa benar ketika datang ke es Antartika dan tingkat permukaaan lautnya, es laut bukanlah hal yang paling penting untuk diukur. Di Antartika, massa es terbesar dan paling penting adalah daratan es di lapisan es bagian barat Antartika dan timur Antartika. 

Oleh karena itu, bagaimana daratan es Antartika bekerja?

Gambar 2: Perkiraan perubahan total daratan es Antartika dan perkiraan kontribusi permukaan laut menggunakan kombinasi dari teknik pengukuran yang berbeda ( Shepherd, 2012 ). Area yang berbayang mewakili ketidakpastian estimasi (1-sigma). 

Perkiraan perubahan terbaru dalam daratan es Antartika (Gambar 2, panel bawah) menunjukkan peningkatan kontribusi permukaan laut dengan waktu, meskipun tidak secepat laju atau percepatan Greenland. Antara 1992 dan 2011, lapisan es Antartika secara keseluruhan kehilangan 1.350 giga-ton (Gt) atau 1.350.000.000.000 ton ke dalam lautan, pada tingkat rata-rata 70 Gt per tahun (Gt / tahun). Karena penurunan massa 360 Gt/ tahun menunjukkan kenaikan permukaan laut global rata-rata tahunan sebesar 1 mm, perkiraan ini sama dengan kenaikan permukaan air laut global rata-rata sebesar 0.19 mm / tahun.

Ada variasi antar daerah dalam Antartika (Gambar 2, panel atas), dengan lapisan es Antartika Barat dan hilangnya massa es lapisan es Antartika Peninsula, dan dengan kecepatan yang terus meningkat. Lapisan es di timur Antartika tumbuh sedikit selama periode ini tetapi tidak cukup untuk mengimbangi kerugian lainnya. Tentu saja ada ketidakpastian dalam metode estimasi tetapi data independen dari beberapa teknik pengukuran (dijelaskan di sini) semua menunjukkan hal yang sama, Antartika kehilangan daratan es secara keseluruhan, dan hilangnya tersebut ini mengalami percepatan yang cepat.